Minggu, 26 Desember 2021

Kisah ke-15 Kumpulan Kisah-kisah Pendek

   SHALATNYA ORANG-ORANG SHALIH

Kisah ke-15 (Kumpulan Kisah-kisah Pendek)

Semua orang tahu siapa Imam Abu Yusuf Rahmatullah 'alaih. Ia adalah seorang ulama, juga seorang Qadhi Qudhat (Hakim Tertinggi). Meskipun selalu sibuk dengan urusan keilmuan dan pengadilan, setiap hari ia sempat shalat Sunnah dua ratus rakaat.

Syaikh Muhammad Bin Nashr Rahmatullah 'alaih adalah seorang muhaddits terkenal. Kekhusyu'annya dalam shalat tidak ada bandingannya. Pernah ketika ia sedang shalat, seekor lebah menyengat dahinya hingga berdarah. Namun Ia tetap tidak bergerak dan kekhusyu'annya tidak terganggu sedikitpun. Dikatakan Jika ia berdiri di dalam shalat, ia tidak bergerak sedikitpun Seperti kayu yang ditancapkan.

Syaikh Baqi Bin Muhammad Rahmatullah 'alaih mengkhatamkan satu khataman Al-Qur'an dalam tiga belas rakaat tahajjud dan witirnya setiap malam.

Syaikh Hannad Rahmatullah 'alaih adalah seorang muhaddits. Seorang muridnya mengatakan bahwa dia selalu menangis. Suatu ketika, dia mengajar kami di pagi hari. Sesudah mengajar, dia berwudhu Lalu Shalat Sunnah hingga tergelincir matahari. kemudian dia pulang sebentar ke rumahnya dan kembali lagi untuk mengimami shalat zuhur. Setelah selesai shalat zuhur, dia langsung shalat Sunnah hingga Ashar. Selanjutnya dia mengimami shalat ashar dan membaca Al-Qur'an hingga waktu maghrib. Seusai Maghrib, murid tersebut pulang ke rumahnya dan berkata kepada tetangga Syaikh Hannad Rahmatullah alaih, "Aku betul-betul takjub dengan ibadahnya. Dia betul-betul ahli ibadah." para tetangganya berkata, beliau sudah biasa melakukannya selama tujuh puluh tahun. Jika Engkau melihat ibadahnya malam hari, maka Engkau akan lebih takjub lagi. "

Syaikh Masruq Rahmatullah 'alaih adalah seorang muhaddits, istrinya berkata, "Masruq selalu mengerjakan shalat dengan rakaat yang sangat panjang sampai kedua betisnya bengkak-bengkak, sehingga saya menangis di belakangnya karena kasihan melihat keadaannya.

Diriwayatkan bahwa Syaikh Sa'id Bin Musayyib Rahmatullah 'alaih, selama lima puluh tahun shalat subuh dengan wudhu salat isya. Diriwayatkan bahwa Syaikh Abdul Muktamir Rahmatullah 'alaih mengerjakan hal itu selama empat puluh tahun. Imam Ghazali Rahmatullah 'alaih meriwayatkan dari Syaikh Abu Thalib Makki Rahmatullah 'alaih, bahwa menurut riwayat yang mutawatir, ada sekitar empat puluh Tabi'in yang biasa mengamalkan shalat subuh dengan wudhu shalat isya selama bertahun-tahun rata-rata empat puluh tahun (Dari kitab it-haf)

Imam Abu Hanifah Rahmatullah 'alaih juga terkenal dengan amalan-amalan seperti itu, selama tiga puluh, empat puluh, atau lima puluh tahun, shalat subuh dengan wudhu shalat isya. 

Perbedaan bilangan ini disebabkan perbedaan riwayat, tergantung pada lamanya pengetahuan masing-masing perawi. Diriwayatkan bahwa kebiasaannya hanya tidur sebentar di waktu siang. Dia mengatakan, tidur siang itu diperintahkan dalam Hadits.

Dikisahkan bahwa kebiasaan Imam Syafi'i Rahmatullah 'alaih mengkhatamkan Al-Qur'an enam puluh kali pada bulan Ramadhan dalam shalat. Seseorang berkata, "Aku pernah tinggal bersama Imam Syafi'i Rahmatullah 'alaih beberapa hari. Kulihat beliau tidur malam hanya sebentar."

Imam Ahmad Bin Hambal Rahmatullah 'alaih biasa shalat Sunnah tiga ratus rakaat setiap hari. Setelah ia dipenjarakan oleh raja dan disiksa dengan cambuk hingga lemah, ia mengurangi shalatnya menjadi seratus lima puluh rakaat setiap hari. Ketika itu, umurnya kurang lebih 80 tahun.

Dikisahkan bahwa Syaikh Abu 'Attab Sulami Rahmatullah 'alaih selalu berpuasa siang hari dan menangis malam hari selama empat puluh tahun.

Selain kisah-kisah di atas, masih ada ribuan kisah amal mereka yang telah diberi Taufik, seperti yang tertulis dalam Kitab-kitab sejarah, sebagai contoh dan teladan bagi kita. Kisah-kisah di atas sudah mencukupi. Semoga Allah Subhanahu Wa Ta'ala dengan limpahan Rahmat-Nya memberi Taufik kepada Saya dan para pembaca untuk meniru jejak para Shalihin ini. Aamiin,.
 
BACA KISAH LAINNYA
 ðŸ”½ðŸ”½ðŸ”½ðŸ”½


BACA KISAH KE >>>
| 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 |

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ayat Ke-7 Pentingnya Amar Ma'ruf Nahi Mungkar

BAB KESATU AYAT-AYAT YANG MENEGASKAN PENTINGNYA MENYURUH KEPADA KEBAIKAN DAN MENCEGAH DARI KEMUNGKARAN AYAT KE-7 (Hal-XXX) BACA JUGA AYAT KE...