BAB KEENAM
Maksud Itsar adalah mendahulukan kepentingan orang lain walaupun diri sendiri sangat memerlukan. Orang tentu akan sulit untuk menyamai kebiasaan Shahabat. Namun, Seandainya Seseorang mendapatkan sebagian kecil dari kebiasaan tersebut Itu sudah merupakan keberuntungan yang besar.
Banyak kebiasaan yang mereka miliki, diantaranya adalah Sifat itsar, sehingga Allah Subhanahu Wa Ta'ala menyatakan kelebihan Mereka dalam Ayat :
وَيُؤْثِرُوْنَ عَلٰٓى اَنْفُسِهِمْ وَلَوْ كَانَ بِهِمْ خَصَاصَةٌ
"Dan mereka (Orang-orang Anshar) mengutamakan (Orang-orang) Muhajirin atas diri mereka sendiri, sekalipun mereka dalam kesusahan."(Q.S. Al-Hasyr :9)
KLIK/KETUK PADA JUDUL DI BAWAH INI UNTUK MEMBACA :
- Kisah Seorang Shahabat Radhyiallahu 'anhu Memadamkan Lampu demi Menjamu Tamunya.
- Kisah Seorang Shahabat Radhiyallahu 'Anhu Membayar Zakat Unta.
- Kisah Sayyidina Umar Radhiyallahu :Anhu ingin Mengalahkan Sayyidina Abu Bakar Radhiyallahu 'Anhu dalam Berinfak.
- Kisah Syahidnya Para Shahabat Radhiyallahu :anhum dalam Kehausan karena Mengutamakan Saudaranya.
- Kisah Pengkafanan Sayyidina Hamzah Radhiyallahu 'anhu.
- Kisah Kepala Kambing yang diberikan oleh Seorang Shahabat Radhiyallahu 'Anhu Lalu Kembali Lagi Kepada Pemberinya.
- Kisah Sayyidina Umar Radhiyallahu 'Anhu Mengajak Istrinya Menolong Orang yang akan Melahirkan.
- Kisah Sayyidina Abu Thalhah Radhiyallahu 'Anhu Menginfakkan Kebunnya.
- Kisah Sayyidina Abu Dzar Radhiyallahu 'Anhu Memperingatkan Pembantunya.
- Kisah Kedermawanan Sayyidina Ja'far Radhiyallahu 'Anhu dan Putranya Sayyidina Abdullah Radhiyallahu :anhu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar