SIFAT PERTAMA
YAKIN KEPADA KALIMAT THAYYIBAH
لا اله الا الله محمد رسول الله
Laa ilaaha illallah Muhammadur-Rasulullah.
لا اله الا الله
Artinya :
Tidak ada yang berhak disembah selain Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
Maksudnya :
Mengeluarkan keyakinan pada (kebesaran) Makhluk dari dalam hati dan memasukkan keyakinan hanya kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Di dalam hati.
Fadhilah :
Rasulullah Shallallahu 'alaihi Wasallam bersabda:
Man mata Wa huwa Ya'lamu 'an laa-ilaha illallahu dakhalal jannata
Barangsiapa yang mati sedangkan dia yakin tidak ada yang berhak disembah selain Allah Swt. , maka dijamin masuk surga.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi Wasallam bersabda:
Man Syahida 'an-Laa ilaha illallahu yusaddaqu qalbuhu lisaanahu dakhala min-'ayya abwaabil-jannati sya'a
“Barangsiapa yang bersaksi bahwa tidak ada yang berhak disembah selain Allah, dan hatinya membenarkan lisannya, maka dipersilahkan masuk surga dari pintu mana yang dia suka”.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi Wasallam bersabda:
Sekecil-kecil iman dalam hati maka akan Allah berikan surga yang luasnya 10 kali dunia.
Cara mendapatkannya :
- Dakwahkan pentingnya iman yakin
- Latihan dengan cara memperbanyak halaqoh-halaqoh / majlis iman yakin (bicara atau dengar).
- Berdoa kepada Allah agar diberikan hakekat iman dan yakin.
محمد رسول الله
Maksudnya :
Meyakini hanya satu-satunya jalan untuk mencapai kejayaan dunia dan akherat hanya dengan cara ikut sunnah Rasulullah Shallallahu 'alaihi Wasallam.
Fadhilah :
Rasulullah Shallallahu 'alaihi Wasallam bersabda:
Laa Yashadu ahadan an-Laa ilaha illallahu wa anni Rasulullahi fayadkhulan-naara aw Tat'amahu
“Tidak akan masuk neraka atau tidak ditelan api neraka seseorang yang bersaksi bahwa tidak ada yang berhak disembah selain Allah dan Aku (Muhammad) adalah utusan Allah"
Rasulullah Shallallahu 'alaihi Wasallam bersabda:
Man Tamassaka Bi Sunnati 'inda fasadi ummati falahu ajru mi'ati syahid
“Barangsiapa yang berpegang teguh dengan sunnahku dikala rusaknya ummatku maka baginya pahala 100 orang mati syahid. ”
Rasulullah Shallallahu 'alaihi Wasallam bersabda:
Man Ahya Sunnati Faqad 'ahabbani, Wa man 'ahabbani kana ma'iya fil jannati
“Barangsiapa yang menghidupkan sunnahku sungguh dia cinta padaku, dan barangsiapa yang cinta padaku maka akan bersamaku didalam surga.”
Cara mendapatkannya :
- Dakwahkan pentingnya menghidupkan sunnah Rasulullah Shalllalahu 'alaihi Wasallam.
- Latihan, yaitu dengan cara menghidupkan sunnah Rasulullah Shalllalahu 'alaihi Wasallam. Dalam kehidupan kita selama 24 jam
- Berdoa kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala agar diberikan kekuatan untuk menghidupkan sunnah.
BACA JUGA (SIFAT KE) : >>> | 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | KEMBALI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar